Jika Kita Mudah Lupa

Penyakit kita biasanya adalah mudah lupa susah ingatnya. Maklumlah, Rasul Muhammad SAW pernah bersabda bahwa salah satu sifat manusia memang tempatnya lupa.  Satu hikmah lupa adalah kita bisa terhibur dari musibah.

Jika seseorang tidak pernah merasa lupa maka tentu saja ia tidak bisa menghilangkan kesedihan setelah mendapat musibah. Maka disitulah peran lupa muncul sehingga mereka bisa merasakan kebahagiaan menjalani hidupnya.

Di samping itu manusia terkadang lupa menyimpan sesuatu, lupa akan janji yang sudah dibuat, lupa ada kegiatan,
dan lain sebagainya.

Apalagi jika sudah disibukkan oleh satu hal. Biasanya konsentrasinya pun terpusat ke sana akhirnya menyebabkan janji atau aktivitas lain jadi terlupakan.

Sekali-kali lupa adalah wajar. Namun jika keseringan lupa bagaimna jadinya?

Berikut ini ada kiat khusus cara mengatasi lupa.

1. Asah otak dengan membaca bacaan yang bermanfaat, seperti Qur’an, buku, artikel, dan sebagainya agar otak tidak aus.

2. Catat selalu hal-hal penting atau sesuatu yang akan kita lakukan . kemudian tempel catatan itu ditempat yang sering kita lewati, seperti di dapur dekat lemari es, atau pada cermin juga bisa.

3. Saat teringat sesuatu segeralah kerjakan dan jangan sampai ditunda.

4. Biasakan menempatkan sesuatu pada tempat asalnya setelah digunakan

5. Sering-seringlah merapikan tempat aktivitas keseharian, seperti rumah, tempat kerja, ruang keluarga, ruang tamu dan lain-lain sehingga kita akan menemukan barang-barang yang kita lupa menyimpannya.

6. Jauhi diri dari maksiat karena menghalangi masuknya ilmu sehingga kita mudah lupa dengan ilmu yang kita dapat

7. Mintalah kepada teman atau orang terdekat kita untuk mengingatkan

8. Jangan sering-sering bilang lupa walaupun sebenarnya tidak lupa, karena hal itu bisa jadi lupa beneran

9. Berdoalah di awal hari agar terhindarkan dari sifat lupa.

Sembilan kiat tersebut bisa dilakukan agar kita bisa mengurangi sifat lupa. Jika terus-terusan lupa menyimpan barang atau lupa akan janji itu adalah hal yang menghawatirkan. [Sumber: ip/ummi/rini/may]